Rabu, 26 Maret 2014

Pengertian, ragam dan fungsi media pembelajaran matematika berbasis ict



   Pengertian, ragam dan fungsi  media pembelajaran matematika berbasis ict

Pengertian

 Pembelajaran berbasis ICT( Information and Communication Technology)  adalah pembelajaran yang berasaskan konsep pembelajaran computer dan multimedia.
ICT merupakan sistem atau teknologi yang dapat mereduksi batasan ruang dan waktu untuk mengambil, memindahkan, menganalisis, menyajikan, menyimpan dan menyampaikan data menjadi sebuah informasi.Teknologi Informasi sama dengan teknologi lainnya, dalam teknologi informasi, informasi merupakan komoditas yang diolah dengan teknologi tersebut. Bentuk dari teknologi adalah kumpulan pengetahuan (knowledge) yang diimplementasikan dalam tumpukan kertas (stacked of papers), atau sekarang berbentuk file-file dalam media penyimpan seperti disket, CD-ROM, flash disk.


Ragam ICT

1.      interactive multimedia instructional(IMMI)
seperti: media teks (papan tulis), audio, video. 
2.      E-Media
E-Media (electronic-media) adalah media belajar yang dikemas dalam bentuk CD-ROM Interaktif. E-Media akan dapat menggali kemampuan individual siswa serta menimbulkan daya tarik, sehingga diharapkan dapat melahirkan motivasi bagi siswa dalam meningkatkan prestasi dan hasil belajarnya.
3.      E-Learning. 
E-learning adalah sebuah proses pembelajaran yang berbasis elektronik. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan computer (intranet atau internet). Dengan dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam bentuk berbasis web.

    Fungsi
 
Dapat menarik dan meningkatkan motivasi belajar anak, khususnya ketika anak belajar tentang konsep-konsep yang berkaitan dengan matematika. Akan tetapi orang tua dan guru harus tetap cermat dalam memilih program-program yang disajikan melalui website yang terdapat di internet..

Pembelajaran menggunakan ICT juga dapat membantu siswa untuk dapat mengakses, memilih dan menginterpretasikan informasi; mengenali pola, hubungan dan perilaku; evaluasi secara cepat dan akurat sehingga anak bisa langsung memperbaikinya; meningkatkan efisiensi; menjadi kreatif dan mengambil risiko; memperoleh kepercayaan diri dan kemandirian tetapi dalam melakukan hal itu anak usia dini masih perlu bimbingan serta pengawasan orang tua yang ketat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar